Digital Entrepreneurship



Pada era digital saat ini, dunia yang diiringi oleh perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat membuat Internet menjadi salah satu teknologi komunikasi dan informasi yang menjadi sumber kebutuhan manusia saat ini. Dampak dari kebutuhan penggunaan Internet inipun tidak lepas pada sisi bisnis yang digunakan untuk memasarkan produk-produk dari segala sektor dalam bentuk online. Kompetitor dalam dunia bisnis menjadi suatu alasan bagi para pelaku bisnis untuk membuat produk-produknya menjadi lebih unggul dari pesaingnya. 

Digital Entrepreneurship adalah kewirausahaan yang dipengaruhi oleh, atau memanfaatkan, transformasi digital dalam bisnis dan masyarakat. Kewirausahaan teknologi digital telah memberikan dampak yang luar biasa di dunia. Usaha digital yang dibangun melalui jejaring internet seperti Google, Facebook, atau Microsoft elah mampu mengubah dunia serta telah membentuk pola komunikasi tanpa sekat geografis. Digitalisasi juga berdampak terhadap pengembangan wirausaha baru.

Potensi pengembangan usaha baru meningkat karena adanya peluang digitalisasi cabang usaha maupun mengubah usaha dari offline menjadi online.Untuk neningkatkan minat berwirausaha di era industri 4,0, literasi digital sangat penting dimiliki oleh para mahasiswa. Peluang bagi mahasiswa terbuka lebar menyusul terbukanya akses pasar modal melalui jaringan internet, inilah alasan digital entrepreneurship sangat penting di era industri 4,0 ini, karena membuka ruang dan kesempatan bagi pemuda-pemudi Indonesia, untuk memulai usaha mandiri kreatif yang harus diimbangi dengan keinginan generasi muda untuk memetik manfaat maksimal dan bukan sekadar menggunakan untuk bersosialisasi di dunia maya saja.

Mengenai wirausaha menggunakan Teknologi Informasi ada lima hal strategi pishis yang terkait dengan strategi bisnis yang perlu di era digital ini :

  1. Keunggulan kompetitif diperoleh dengan berfokus pada kepuasan pelanggan. (Contoh : jasa potong daging untuk kebutuhan khusus pelanggan, next day services)
  2. Omnichannel untuk menghubungkan dunia offline ke online. (Contoh : setiap outlet di dorong masuk ke E-Commerce dengan standar operasi tertentu)
  3. Big Data menggunakan SAP Business One untuk mendukung transaksi bisnis, membuat data warehouse untuk pengambilan keputusan.
  4. Cybersecurity – melindungi informasi bisnis perusahan (Sophos Central)
  5. Kapabilitas digital untuk mendukung perusahaan masuk ke duania digital.

Lokasi retail sebagai persebaran sistem menghubungkan toko-toko yang ada dan tersebar di area tertentu, untuk bisa memantau transakasi dari kantor pusat.  Management Control System dengan pola geografis yang sangat berjauhan bisa dijalankan dengan teknologi digital tanpa andanya teknologi digital akan sangat sulit untuk bisa memantau transaksi yang terjadi di daerah yang sangat jauh., dan dengan teknologi digital ini transaksi yang dilakukan akan langsung terrekap oleh sistem sehingga meminimalisir terjadinya penyimpangan tanpa adanya teknologi yang handal kita akan  sulit untuk memenuhi keinginan direksi yang meminta detail dari suatu transaksi. Untuk memenuhi keinginan direksi kita perlu menguasai beberapa perangkat lunak seperti SAP Business One dan Odoo, tanpa ada sistem IT yang handal operasional ke seluruh Indonesia bahkan luar negeri ini akan sulit untuk di kontrol (Management Control System), karena setiap perusahaan teravidiasi harus melaporkan pajak, pinjaman setiap bulan atau keuangan, tanpa terpusat ( centralise procesing discenralise ovetion) sehingga menyewa server untuk dapat diakses dari cabang-cabang kecil di Indonesia.

Tantangan dan peluang bisnis digital di Indonesia, hasil penelitian dari tahun 2015 untuk masuk dunia digital ada emapat hal yang perlu diperhatikan seperti Mobile Internet, Cloud teknologi, Permanfaatan internet of things, lalu Big data dan advanced analytics. Tahun 2014 ada 55 juta pengguna internet melalui peralatan mobile , setaun ini peningkatannya signifikan yaitu menjadi 67 jutasehingga Indonesia sudah masuk ke dunia digital, tanpa adanya Cloud teknologi kita tidak bisa mengontrol perusahaan yang tersebar banyak dan akan sangat mahal jika membangun insfrastruktur sendiri, contoh cloud teknologi seperti google cloud, alibaba cloud, microfost cloud dan lainnya sehingga kita dapat menempatkan data dan program disitu. Internet of Things digunakan untuk mengetahui track atau tracking dari pesanan yang diantar secara real time sehingga dapat dicoontrl dari kantor pusat. Kemudian Big data dan advanced analytics digunakan untuk memprediksi pembelian untuk mendapat keakuratan data diperoleh. Peluang yang ada atau dimiliki oleh Indonesia seperti harga internet di Indonesia yang murah, namun untuk kualitasnya yang kurang memuaskan.

Dari segi pengguna media sosial Indonesia termasuk tertinggi di dunia, tahun 2016 pendapatan E-Commers di Indonesia berjumlah US 6 miliar dan 78% penggunaan internet  merupakan pembelian secara online, peningkatan pengguna internet juga menjadi peluang yang sangat besar bagi Indonesia. Propek mahasiswa untuk menjadi Digital Entrepreneur (Creating The Future from The Future), jika mahasiswa dapat membayangkan kedepan seperti apa sehingga mereka dapat belajar  menginvestasikan waktunya untuk mempelajari untuk masa depannya, jika sesuatu terjadi mereka sudah siap disana maka itu akan menjadi leader. Industri-industri yang akan berdampak dari adanya Mobile Internet, Cloud teknologi, Permanfaatan internet of things, lalu Big data dan advanced analytics seperti  pabrik modern dilengkapi sensor yang dipasang di lini produksi dan mengirim status operasi secara onlineke bagian pengendalian, Big data akan digunakan untuk meningkatkan efisiensi, hasil, kualitas, kondisi alat untuk pemeliharaan, sistem online pendukung manajemen rantai pasokan, digitalisasi akan peningkatan produktifitas tambang secara signifikan, perancanaan tambang dilakukan dengan software yang menggabungkan pertimbangan geologi dan peralatan, toko ritel digital hampir tidak membutuhkan SDM, augmented reality akan mengubah cara kita mencoba pakaian, pembayaran akan dilakukan secara otomatis, cara pertanian lama hampir ditinggalkan, traktor otonom yang dikendalikan GPS, sistem pemupukan dan penyiraman otomatis berdasarkan sensor, ternak akan diberi geotag dengan sensor lokasi dan kesehatan.

Untuk membangun wirausaha digital yang baik kita perlu memperhatikan kinerja yang akan dilakukan dimulai dari membuat target finansial untuk mencari pelanggan baru, agar pelanggan kita dapat membeli barang yang kita jual, supaya pelanggan kita loyal maka perlu adanya promo  agar pelanggan itu membeli barang yang kita jual, disisi lain kita juga perlu memperhatikan tentang hemat biaya dan bagaimana agar aset yang kita miliki produktif. Jadi untuk tercapainya target finansial ada dua model yaitu model atau strategi untuk mengembangkan diri dan produktif.

Untuk mencapai target finansial juga kita perlu untuk mengejar kepuasan pelanggan, agar pelanggan puas proses internal dan Sumber Daya Manusia juga menjadi faktor penentu untuk tercapainya target finansial. Untuk tercapainya kepuasan pelanggan juga harus memperhatikan harga, kualitas, ketersediaan barang, pilihan atau jenis barang, fungsi yang relevan, layanan yang kita berikan kepada pelanggan, pelanggan sebagai mitra kerja sehingga pelanggan loyal akan muncul dari kita membangun kemitraan, dan citra. Proses internal atau SOP menjadi faktor penting untuk memuaskan pelanggan.

Manajemen operasional yang digunakan seperti asal pasokan barang, cara produksi barang, bagai mana barang itu didistribusi, dan risiko apa saja yang mungkin saja terjadi. Proses pengelolaan pelanggan, hal ini mencakup tentang bagaimana kita memilih pelanggan, bagaimana agar pelanggan kita agar terus repeat order. Inovasi, untuk dapat mengidentifikasi peluang yang bisa kita dapat sehingga perlu riset dan development, baru bisa merancang atau membangun usaha yang dapat di luncurkan.

Regulasi & sosial, dalam hal ini kita perlu melihat lingkungan kita seperti apa, kesehatan dan keselamatan, bagaimana pekerja kita, dan komunitas, untuk dapat menjalankan operasional seperti itu maka Sumber Daya Manusianya juga harus memiliki kompeten atau skil sehingga harus memiliki kapabilitas dan komitmen, dibekali informasi yang cukup, barulah dapat membangun organisasi. Kompetensi yang dibutuhkan untuk wirausaha, antara lain:

  1. Komunikasi adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh wirausaha. Wirausaha harus bisa menjelaskan ide berulang kali, promosi ke investor atau pelanggan. Komunikasi yang baik adalah kunci kesuksesan wirausahawan. Sebisa mungkin seorang wirausahawan untuk dapat berkomunikasi yang baik kepada siapa saja sehingga pelamggan atau partner akan merasa nyaman.

  2. Finansial, memiliki kecerdasan adalah faktor yang penting bagi wirausahawan, mengendalikan arus kas sangat penting baik bagi solopreneur, freelancer, ataupun bisnis besar.
  3. Merek, setiap wirausaha harus memiliki merek dan setiap wirausaha adalah merek. Cara bicara, cara menanggapi email, cara memperkenalkan diri, cara menulis adalah merek “citra” Anda sebagai wirausahawan. Merek yang bagus juga dapat menarik perhatian dari para pelanggan.
  4. Marketing , pahami secara mendalam berbagai disiplin ilmu pemasaran digital untuk mengoptimalkan Search Engine, pemasaran media sosial, pay per click, pemasaran konten, dan pemasaran via email.
  5. Networking, tali silaturahmi akan memperluas rezeki. Makin luas jaringan tali silaturahmi yang dibangun makin kuat pondasi bisnis wirausaha, dengan silaturahmi kita dapat membuat hubungan yang baik antara wirausaha dengan para pelanggan.
  6. Automation, melakukan hal yang sama berulang kali ,akan mengurangi produktivitas wirausaha, jika perangkat lunak bisa mengerjakan , maka pelajari cara menggunakan atau melakukan pendelegasian.
  7. Design, beda produk bagus dan produk hebat adalah desain. Banyak wirausaha yang mengabaikan “desain produk” dan terburu-buru masuk pasar sehingga menemukan kegagalan besar. Desain bukan hanya tampilan, tetapi fungsinya.
  8. Analytics, belajar menganalisis menjadi hal penting. Sehebat apapun firasat atau intuisi, belajarlah membuat keputusan berdasarkan data. Mengumpulkan data juga harus akurat untuk dapat menganalisis dengan jeli dan hasilnya juga memuaskan.
  9. Technical, pemrograman memang suatu keterampilan penting dunia digital. Namun tidak semua harus bisa itu, pemahaman sederhana tentang algoritma dan cara berpikir terstruktur, akan mengembangkan pemikiran logis untuk pemecahan masalah yang kompleks.
  10. Learning, Online Learning adalah suatu satu keterampilan penting di era digital ini, yang dapat membantu kita untuk meningkatkan kinerja bisnis. Dengan adanya online learning  dan search engine kita dapat mencari sesuatu yang dapat membantu dan mendukung kinerja kita, dengan online learning kita dapat belajar sendiri mencaritahu hal-hal yang belum kita pahami, mengerti atau bahkan belum kita ketahui sebelumnya.

Jadi dalam membangun wirausaha digital tidak hanya kemauan saja yang harus kita miliki, tapi kita juga harus memiliki dasar-dasar kompeten atau strategi untuk memulai usaha digital sehingga nantinya kita dapat meminimalisir kegagalan yang mungkin terjadi, karena suatu kegagalan itu wajar untuk seseorang wirausaha apalagi yang masih pemula, namun sebisa mungkin dan berbagai macam cara yang harus kita lakukan agar dapat meminimalisir kegagalan yang mungkin terjadi itu, jika itu hal itu terjadi jangan sampai membuat diri kita menjadi patah semangat dan sudah tidak mau melanjutkannya, tidak ada suatu kesuksesan dicapai dengan instan. Semangat yang tinggi, keuletan, dan kegigihan yang membawa kita sukses.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Raih Keuntungan di Masa Pandemi Covid-19

Digital Marketing